Sadarkan Kepala Daerah, Kalsel Gelar Roadshow Advokasi Pendanaan

BANJARMASIN — Selasa, 2 April 2018

Demi meningkatkan kesadaran akan pentingnya sanitasi di kalangan kepala daerah, Provinsi Kalimantan Selatan bertekad akan menggelar roadshow advokasi sanitasi ke 13 Kabupaten/Kota. Gebrakan ini dicanangkan pada sesi Kick Off PPSP Kalsel 2018, yang digelar Selasa (2/4) lalu.

Rendahnya komitmen dan kesadaran kabupaten/kota, khususnya, menjadi isu genting yang dibahas dalam pertemuan itu. Tanpa adanya kesadaran dari bupati/walikota, bantuan fisik dan non fisik dari Provinsi, Pemerintah Pusat, Donor maupun swasta tidak termanfaatkan dengan maksimal. Karena kesadaran yang rendah pula, kepala daerah pun cenderung enggan untuk meningkatkan pendanaan sanitasi. Saat ini, alokasi Dana Desa untuk sanitasi berada di bawah 10%.

Alhasil, secara khusus rangkaian roadshow tersebut akan meliputi advokasi untuk peningkatan pendanaan sanitasi dan air minum kepada kepala daerah. Roadshow tersebut akan dimulai pertengahan bulan April 2018.

Ketua PMU PPSP Laisa Wahanuddin juga turut menghadiri gelar Kick Off PPSP Kalsel 2018 kali ini. Dalam sesinya, Laisa mengingatkan agar kabupaten/kota lebih giat mengisi Nawasis. Selain sebagai bentuk komitmen, pendataan lewat Nawasis akan memudahkan proses monitoring & evaluasi (monev) baik oleh pihak kab/kot sendiri, provinsi, maupun pusat.

Gelaran yang diadakan di Ruang Rapat Dinas PUPR tersebut dihadiri oleh jajaran Pokja AMPL Kalsel, perwakilan dari Pokja AMPL 13 kabupaten, Sekda Kalimantan Selatan, perwakilan dari tim Unit Manajemen Program (PMU PPSP), Urban Sanitation Development Program (USDP), serta tim fasilitator.

Per 2017, tingkat akses sanitasi layak Provinsi Kalimantan Selatan berada di angka 58,09% dari target Akses Universal 2019 sebesar 87%. Melalui Kick Off PPSP 2018 ini, Provinsi Kalsel berharap dapat menyeragamkan persepsi kab/kot akan sanitasi dalam rangka mengejar besarnya gap menuju Akses Universal 2019.

***