Kota Parepare Luncurkan Program Peduli Amnesti Tangki Septik Bocor

PAREPARE — Jumat, 15 Desember 2017

Di hadapan kurang lebih seribu warga, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) di antaranya Ketua DPRD Parepare, Kodim dan Polres serta jajaran Kepala OPD Pemkot Parepare, Walikota Parepare Taufan Pawe meluncurkan program Peduli Amnesti Tanki Septik Bocor (ATSB).

Acara yang berlangsung di lapangan tenis indoor Rumah Jabatan Walikota, Jumat (15/12), itu sekaligus menjadi ajang peresmian program hibah air limbah setempat (hibah air limbah setempat) tahun 2017.

Walikota menyatakan, program ATSB sejalan dengan program peningkatan kualitas kesehatan dan kualitas lingkungan yang dilaksanakan Pemerintah Kota Parepare.

"Penanganan tangki septik yang benar sangat penting karena akan meningkatkan kualitas kesehatan warga dan kualitas lingkungan. Berbagai penyakit timbul karena selama ini tangki septik kita tidak sesuai standar," ujar Walikota Parepare Taufan Pawe.

Sebelumnya, Kepala Dinas PUPR Kadarusman melaporkan, sudah ada 1.000 rumah warga yang menerima hibah sanitasi berupa pembangunan tanki septik. Tahun depan, pihaknya mendapatkan hibah sanitasi untuk 1.000 rumah lagi.

"Tapi tahun depan akan kita tingkatkan dengan pembangunan klosetnya. Untuk tahun ini hanya tangki septik, sedangkan klosetnya partisipasi warga," jelas Kepala Dinas PUPR Kadarusman.

 

Lalu apa isi deklarasi dan bagaimana segenap pegiat sanitasi Kota Parepare akan melaksanakan komitmen tersebut?



Berikut ini kutipan poin-poin deklarasi yang disampaikan langsung di hadapan seribu lebih warga dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Kota Parepare, Jumat (15/12) lalu:

  1. Menuntaskan akses 100 persen sanitasi pada tahun 2018;
  2. Meningkatkan kualitas akses sanitasi dari akses dasar menjadi akses layak pada tahun 2020;
  3. Mewajibkan seluruh unsur Aparatur Sipil Negara, masyarakat dan kalangan swasta melakukan penyedotan tanki septik secara berkala dengan menjadi pelanggan Layanan Lumpur
    Tinja Terjadwal (LLTT) pada UPTD Pengelolaan Air Limbah Kota Parepare;
  4. Mengerahkan semua sumberdaya (APBD, CSR Dunia Usaha, ZISWAF) untuk dikonsolidasikan dalam mendukung pencapaian target 100 persen akses sanitasi.

Butir-butir ini tidak hanya ditujukan kepada jajaran OPD. Melalui deklarasi ini, Walikota Parepare turut mengajak segenap masyarakat Kota Parepare untuk bertekad mewujudkan sanitasi layak bagi semua pihak.

Itulah tekad dan komitmen Kota Parepare.
Bagaimana tekad kepala daerah dan masyarakat di tempat Anda?




***